Selasa, 29 Mei 2012

Rancangan Penelitian

A.        PENGERTIAN RANCANGAN PENELITIAN
Rancangan penelitian digunakan sebagai dasar atau patokan dalam melakukan penelitian agar pelaksanaannya dapat berjalan secara benar, baik, dan lancar. Olehkarenanya, rancangan penelitian mempunyai manfaat yang besar bagi kelancaransebuah penelitian. Dalam rancangan penelitian dijelaskan pula tentang Tujuan penilitian. Dengan tujuan penelitian maka peniliti mempunyai arah dan petunjuk yangtepat dalam penelitian sehingga kegiatan penelitian menjadi terpusat kepada objek yang benar. Rancangan penelitian memberikan gambaran tentang apa yang harusdilakukan dan kesulitan – kesulitan yang akan dihadapi saat penilitian. Denganrancangan penilitian,seorang peneliti mampu sikap dan keputusan yang tepat dalammengatasi masalah penelitian. Jadi Rancangan penelitian adalah suatu rencana,struktur dan strategi penelitian yang dimasuksudkan untuk menjawab permasalahanyang dihadapi, dengan mengupayakan optimasi yang berimbang antara validitasdalam dan validitas luar, dengan melakukan pengendalian varians. Dapat jugadikatakan rancangan penelitian adalah suatu rencana, struktur dan strategi penelitian yang dimaksudkan untuk  Menjawab Permasalahan yang dihadapi denganmengupayakan Optimasi yang Berimbang antara Validitas Internal dan  aliditasEksternal dengan melakukan Pengendalian Varians  . (Pratiknya,2007)
Rancangan Penelitian disebut sebagai rencana , karena Rancangan Penelitian itu mengandung secara Sistematis Keseluruhan Kegiatan yangakan dilakukan oleh seorang peneliti.
Rancangan Penelitian disebut sebagai struktur , karena Rancangan Penelitian itu melakukan Strukturisasi Penelitian, dimana dalam Rancangan Penelitian  tergambar Model atau Paradigma Operasionalisasi Variabel Penelitian dengan Mengidentifikasi Jenis dan Sifat Variabel serta Hubungan antar Variabel tersebut.
Rancangan Penelitian merupakan strategi  , karena Dalam Rancangan Penelitian terkandung Petunjuk Prosedural Bagaimana Rencana  danStrukturisasi tersebut dapat dijalankan, sehingga Permasalahan Penelitian dapatTerjawab secara Adekuat dan Varians dapat Dikendalikan. (Pratiknya,2007)
Rancangan atau Desain Penelitian, Pada dasarnya adalah Strategi untuk memperoleh Data yang dipergunakan untuk Menguji Hipotesa. Desain Penelitianditetapkan dengan mengacu pada Hipotesa yang telah dibangun.
Rancangan /Desain Penelitian, merupakan Rencana tentang cara mengumpulkan Data dan Menganalisis Data agar dapat dilakukan secara Ekonomis dan Sesuai dengan Tujuan Penelitian.

B.        HUBUNGAN RANCANGAN PENELITIAN DENGAN PEMBUKTIAN HIPOTESIS
Suatu rancangan penelitian merupakan hal yang penting terutama dalam pembuktian hipotesis, sebagai konfirmasi kebenaran hipotesis dalam rangka menjawab permasalaan yang ada. Dari permasalahan yang dihadapi dengan menggunakan teori,fakta yang diperoleh pada penelitian terdahulu, dan asumsi peneliti, dikembangkan kerangka teoritik yang mendasari perumusan hipotesis.
A.    Hubungan Kausal Bentuk-bentuk hubungan kausal
a)      Hubungan asimetris : ada dua hubungan variable,tetapi tidak ada mekanisme pengaruh mempengarui, masing-masing bersifat mandiri Contoh :
• Kebetulan : kenaikakan gaji dosen dengan turunnya hujan. sama-sama merupakan akibat dari factor(variable bebas) yang sama: hubungan antara tinggi badan dan berat badan,keduanya merupakan variabel tergantung dari variabel bebas pertumbuan.
• Indikator dari konsep yang sama : Hubungan antara dua kekuatan kontraksi ototdengan kontraksi otot
b)      hubungan simetris :korelasi antara dua variabel, dengan satu variable (bebas) bersifat mempengaruhi variabel lain(tinggi kadar lipoprotein berat jenis benda dalam dara mengakibatkan aterosklerosis).
c)      hubungan timbal balik: korelasi antara dua variabel saling mempengarui. Contoh : korelasi antara malnutrisi dan mal absorsi.