Kamis, 27 Juni 2013

Jenis-jenis Sertifikasi TI

Pada dasarnya ada 2 jenis sertikasi yang umum dikenal di masyarakat

  1. Sertifikasi akademik (sebetulnya tidak tepat disebut sertifikasi) yang memberikan gelar, Sarjana, Master dll
  2. Sertifikasi profesi. Yaitu suatu sertifikasi yang diberikan berdasarkan keahlian tertentu untuk profesi tertentu.


Sedangkan sertifikasi profesional pada dasarnya memiliki 3 model, yaitu :

  1. Dikembangkan oleh Profesional Society, sebagai contoh British Computer Society (BCS), Australian Computer Soicety (ACS), South East Asian Regional Computer Confederation (SEARCC) etc
  2. Dikeluarkan oleh Komunitas suatu profesi, sebagai contoh Linux Profesional, SAGE (System Administration Guild), CISA(IS Auditing) [http://www.isaca.org/]
  3. Dikeluarkan oleh vendor sebagai contoh MCSE (by Microsoft), CCNA (Cisco), CNE (Netware), RHCE (Red Hat) etc. Biasanya skill yang dibutuhkan untuk memperoleh sertifikat ini sangat spesifik dan sangat berorientasi pada suatu produk dari vendor tersebut.


Prosedur dan Persyaratan untuk Mengambil Ujian Sertifikasi untuk Setiap Jenis Profesi

  • Harus berdasarkan ujian dan cukup sulit dan memiliki beberapa tingkatan 
  • Pusat pelatihan harus disertifikasi sebelum dapat menawarkan suatu sertifikasi
  • Sertifikasi tak boleh bergantung pada suatu perusahaan atau suatu institusi. Tetapi sertifikasi vendor sebaiknya juga diakui sebagai suatu komponen untuk memperoleh sertikasi profesi
  • Sertikasi harus mendorong terbentuknya industri lokal.


Sertifikasi harus memperkecil jurang antara universitas (education) dan industri. Harus dikembangkan pemetaan antara sertifikasi akademik dan sertifikasi profesi. Juga mengurangi jurang antara aktifitas riset dan industri. Sertifikasi harus mendorong orang untuk memahami pengetahuan dasar yang berhubungan dengan keahlian terapan pada profesi tersebut. Hal ini akan membantu orang untuk memperbaiki pengetahuannya, sebab mereka tidak ahnya belajar dari “keahlian tertentu” untuk suatu saat saja, tetapi mereka memiliki pengetahuan dasar untuk memehami teknologi baru.

Sertifikasi tak boleh mengabaikan kemajemukan orang. Sebagai contoh bahasa, dan kebiasaan lokal. Sehingga untuk kompetensi dalam bidang komunikasi, kemampuan berbahasa lokal perlu dipertimbangkan juga.

Praktek-Praktek Kode Etik dalam Penggunaan Teknologi Informasi

Prinsip Integrity, Confidentiality dan Avaliability Dalam TI

Integrity
Integrity merupakan aspek yang menjamin bahwa data tidak boleh berubah tanpaijin pihak yang berwenang (authorized). Bisa juga disebut menjaga keutuhansesuatu yang sudah ditetapkan sebelumnya. Secara teknis ada beberapa carauntuk menjamin aspek integrity ini, seperi misalnya dengan menggunakanmessage authentication code, hash function, digital signature.

Pengujian Integritas Melalui Metode Ilmiah
Metode ilmiah mengasumsikan bahwa sistem dengan integritas yang sempurna menghasilkan ekstrapolasi tunggal dalam domainnya yang satu dapat menguji terhadap hasil yang diamati. Dimana hasil tes sesuai dengan harapan hipotesis ilmiah, integritas ada antara sebab dan akibat dari hipotesis dengan cara metode dan langkah-langkah. Dimana hasil tes tidak cocok, hubungan kausal yang tepat digambarkan dalam hipotesis tidak ada. Mempertahankan sudut pandang netral membutuhkan pengujian ilmiah untuk direproduksi oleh pihak independen. Pengujian ilmiah tidak dapat menghasilkan "kebenaran mutlak" karena tes ilmiah mengasumsikan prinsip, nilai, metode dan tindakan di luar lingkup tes.

Integritas Dalam Etika
 Dalam diskusi tentang perilaku dan moralitas, satu pandangan dari properti integritas melihatnya sebagai keutamaan mendasarkan tindakan pada kerangka internal konsisten prinsip. Skenario ini dapat menekankan kedalaman prinsip dan kepatuhan setiap tingkat postulat atau aksioma kepada mereka secara logis bergantung pada satu dapat menggambarkan seseorang memiliki integritas etis untuk sejauh bahwa segala sesuatu yang orang yang melakukan atau percaya:. Tindakan, metode, langkah-langkah dan prinsip - semua ini berasal dari kelompok inti tunggal nilai-nilai.

Subjektif Interpretasi
Dalam penggunaan masyarakat umum, orang kadang-kadang menggunakan kata "integritas" dalam referensi pada moralitas yang tunggal "mutlak" daripada mengacu pada asumsi dari sistem nilai yang bersangkutan. Dalam konteks mutlak, kata "integritas" menyampaikan ada artinya antara orang dengan definisi yang berbeda dari moralitas mutlak, dan menjadi tidak lebih dari pernyataan samar kebenaran politik yang dirasakan atau popularitas, mirip dengan menggunakan istilah-istilah seperti "baik" atau "etis" dalam konteks moralistik.

Integritas Dalam Etika Modern
Dalam sebuah studi formal dari "integritas" istilah dan maknanya dalam etika modern, profesor hukum Stephen L. Carter melihat integritas tidak hanya sebagai penolakan untuk terlibat dalam perilaku yang evades tanggung jawab. Tetapi juga sebagai pemahaman tentang modus yang berbeda atau gaya di mana wacana upaya untuk mengungkap kebenaran tertentu.
Carter menulis integritas yang membutuhkan tiga langkah: ". Membedakan apa yang benar dan apa yang salah, bertindak atas apa yang Anda miliki terlihat, bahkan dengan biaya pribadi, dan mengatakan secara terbuka bahwa Anda bertindak atas pemahaman Anda tentang benar dan yang salah" Dia menganggap integritas sebagai berbeda dari kejujuran.

Model Pengembangan Standar Profesi

Organisasi profesi merupakan organisasi yang anggotanya adalah para praktisi yang menetapkan diri mereka sebagai profesi dan bergabung bersama untuk melaksanakan fungsi-fungsi sosial yang tidak dapat mereka laksanakan dalam kapasitas mereka sebagai individu.

Beberapa pengertian profesi menurut pendapat :
·         
Profesi adalah suatu pekerjaan yang membutuhkan badan ilmu sebagai dasar untuk pengembangan teori yang sistematis guna mengahadapi banyak tantangan baru, memerlukan pendidikan dan pelatihan yang cukup lama, serta memiliki kode etik dengan fokus utama pada pelayan. Winsley (1964)
·        
Profesi merupakan suatu keahlian atau set pekerjaan yang membangun suatu set norma yang sangat khusus yang berasal dari perannya yang khusus di masyarakat.  Schein E. H (1962)
·         
Profesi merupakan suatu keahlian dalam mengetahui segala sesuatu dengan lebih baik dibandingkan orang lain. Hughes E. C (1963)

ACM

ACM(Association for Computing Machinery) atau Asosiasi untuk Permesinan Komputer adalah sebuah serikat ilmiah dan pendidikan computer pertama didunia yang didirikan pada tahun 1947 SIG dan ACM, mensponsori konferensi yang bertujuan untuk memperkenalkan inovasi baru dalam bidang tertentu.Tidak hanya mensponsori konferensi ,ACM juga pernah mensponsori pertandingan catur antara Garry Kasparov dan computer IBM DeepBlue. ACM telah menciptakan sebuah perpustakaan digital dimana ia telah membuat seluruh publikasi yang tersedia. ACM perpustakaan digital merupakan koleksi terbesar didunia informasi mengenai mesin komputasi dan berisi arsip jurnal ,majalah ,prosiding konferensi online,danisu-isu terkini ACM publikasi. Layanan online termasuk forum yang disebut Ubiquity dan TechNews mencerna,baik yang berisi informasi terbaru tentang dunia IT.
Pesaing utama ACM adalah IEEE Computer Society.
Perbedaan antara ACM dan IEEE adalah, ACM berfokus pada ilmu komputer teoritis dan aplikasi pengguna akhir, sementara IEEE lebih memfokuskan pada masalah-masalah hardware dan standardisasi. Cara lain untuk menyatakan perbedaan yaitu ACM adalah ilmuwan komputer dan IEEE adalah untuk insinyur listrik, meskipun subkelompok terbesar adalah IEEE Computer Society.

ACM memiliki empat “Boards“ yaitu:

1.publikasi,
2.SIG Governing Board,
3.pendidikan, dan
4.Badan Layanan Keanggotaan

Sertifikasi DI Bidang Teknologi Informasi

Teknologi Informasi (IT) merupakan teknologi yang selalu berkembang baik secara revolusioner (seperti misalnya perkembangan dunia perangkat keras), maupun yang lebih bersifat evolusioner (seperti yang terjadi pada perkembangan perangkat lunak). Hal itu mengakibatkan bahwa pekerjaan di bidang Teknologi Informasi menjadi suatu pekerjaan di mana pelakunya harus terus mengembangkan ilmu yang dimilikinya untuk mengikuti perkembangan Teknologi Informasi tersebut. Artinya, seseorang yang sudah sampai pada level “ahli” di satu bidang pada saat ini, bisa ketinggalan pada bidang yang sama di masa depan jika tidak mengikuti perkembangan yang ada.

Pentingnya Sertifikasi
Banyak alasan mengapa kita perlu mendapatkan sertifikasi IT (Information Technology). Sertifikasi di bidang Teknologi Informasi akan memberikan kredibilitas bagi pemegangnya. Sertifikasi Internasional IT bertaraf internasional menunjukkan para Professional Teknologi Informasi memiliki pengetahuan dan kompetensi yang dapat dibuktikan.

Syarat profesionalisme yang harus dimiliki pekerja IT antara lain :
- Dasar ilmu yang kuat dalam bidangnya
- Penguasaan kiat-kiat profesi yang dilakukan berdasarkan riset dan praktis
- Pengembangan kemampuan profesional berkesinambungan.

Selain syarat di atas, para pekerja di bidang IT butuh adanya sertifikasi sebagai penunjang profesionalisme dibidang IT. Manfaat adanya sertifikasi profesionalisme :
- Ikut berperan dalam menciptakan lingkungan kerja yang lebih profesional
- Pengakuan resmi pemerintah tentang tingkat keahlian individu terhadap sebuah profesi
- Pengakuan dari organisasi profesi sejenis, baik tingkat regional maupun internasional
- Membuka akses lapangan pekerjaan secara nasional, regional maupun internasional
- Memperoleh peningkatan karier dan pendapatan sesuai perimbangan dengan pedoman skala yang diberlakukan

Alasan pentingnya sertifikasi profesionalisme dibidang IT :
1. Bahwa untuk menuju pada level yang diharapkan, pekerjaan di bidang TI membutuhkan expertise.
2. Bahwa profesi dibidang TI, dapat dikatakan merupakan profesi menjual jasa dan bisnis jasa bersifat kepercayaan.
Manfaat adanya sertifikasi profesionalisme:
1. Ikut berperan dalam menciptakan lingkungan kerja yang lebih profesional.
2. Pengakuan resmi pemerintah tentang tingkat keahlian individu terhadap sebuah profesi.
3. Pengakuan dari organisasi profesi sejenis, baik tingkat regional maupun internasional.
4. Membuka akses lapangan pekerjaan secara nasional, regional maupun internasional.
5. Memperoleh peningkatan karier dan pendapatan sesuai perimbangan dengan pedoman skala yang diberlakukan.

10 Sertifikasi Teknologi Informasi Terpopuler di Tahun 2012

Selasa, 14 Mei 2013

Software Open Source

Definisi Software Open Source
Open source software adalah istilah yang digunakan untuk software yang membuka/membebaskan source codenya untuk dilihat oleh  orang  lain   dan  membiarkan  orang  lain   mengetahui  cara kerja software tersebut dan sekaligus memperbaiki kelemahan-kelemahan yang ada pada software tersebut. Pengertian open source antara lain :
1.      Kebebasan untuk menjalankan programnya untuk tujuan apa saja.
2.      Kebebasan untuk mempelajari bagaimana program itu bekerja serta dapat disesuaikan dengan kebutuhan anda. Akses pada kode program merupakan suatu persyarat.
3.      Kebebasan   untuk   menyebarluaskan   kembali   hasil  salinan perangkat lunak tersebut sehingga dapat membantu sesama.
4.      Kebebasan untuk meningkatkan kinerja program, dan dapat menyebarkannya ke khalayak umum sehingga semua menikmati keuntungannya. Akses pada kode program merupakan suatu persyarat juga.
Beberapa contoh Open Source :
·         Apache, web server
·         Programming language: perl, PHP
·         Operating system: Linux, FreeBSD, OpenBSD.

Keuntungan Open Source
1.      Banyak tenaga yang terlibat
Kegiatan Open Source biasanya melibatkan banyak orang. Memobilitas banyak orang dengan biaya rendah (bahkan gratis) merupakan salah satu kelebihan open source. Kasus Linux, programmer yang terlibat dalam pengembangan Linux mencapai ribuan orang. Bayangkan jika mereka harus digaji sebagaimana layaknya programmer yang bekerja di perusahaan yang khusus mengembangkan software untuk dijual. Kumpulan skill ini memiliki nilai yang berlipat-lipat tidak sekedar penambahan saja.
Untuk menentukan kesalahan (bugs) dalam software diperlukan usaha yang luar biasa, menentukan sumber kesalahan ini merupakan salah satu hal yang tersulit dan mahal. Dengan opensource Kegiatan debugging dapat dilakukan secara paralel. meskipun koding masih merupakan aktivitas yang sendiri-sendiri (solitary), akan tetapi nilai tambah yang lebih besar datang dari pemikiran banyak programmer atau komunitas.

2.      Peningkatan Kualitas
Adanya peer review meningkatkan kualitas, reliabilitas, menurunkan biaya dan meningkatkan pilihan (choice). adanya banyak pilihan dari beberapa programmer membuat pilihan jatuh kepada implementasi yang lebih baik. Contoh nyata dari hal ini adalah web server Apache yang mendominasi pasar server web.
3.      Menjamin Masa Depan Software
Konsep open source menjamin masa depan (future) dari software. Dalam konsep closed-source, software sangat bergantung kepada programmer atau perusahaan. Bagaimana jika programmer tersebut bekerja atau pindah ke perusahaan lain? hal ini tentunya akan merepotkan perusahaan pembuat software tersebut. Di sisi pembeli juga ada masalah, bagaimana jika perusahaan tersebut gulung tikar? Nilai closed-source software akan cenderung menjadi nol jika perusahaan tersebut bangkrut. Dengan kata lain, “the price a consumer will pay” dibatasi oleh “expected future value of vendor service”. Open source tidak memiliki masalah tersebut.

KRITERIA MANAJEMEN PROYEK YANG BAIK

Definisi Manajemen Proyek merupakan penerapan keahlian, ilmu pengetahuan dan ketrampilan, baik secara teknis dengan menggunakan resource terbatas untuk menggapai sasaran yang ditetapkan, supaya menhasilkan kinerja, waktu, mutu dan keselamatan kerja yang optimal.

Dalam manajemen proyek, perlunya pengelolaan yang terarah dan baik, karena suatu proyek memiliki keterbatasan sehingga tujuan akhir dari suatu proyek dapat tercapai. Yang wajib dikelola dalam lingkupmanajemen proyek yaitu mutu, biaya, waktu, keselamatan kerja dan kesehatan, lingkungan, sumberdaya, resiko dan sistem informasi.

Terdapat tiga hal besar yang ditelaah dalam artikel manajemen proyek ini, untuk menciptakan berlangsungnya suatu proyek, yaitu :
1.      Perencanaan
Agar dapat mencapai suatu tujuan, proyek perlu suatu perencanaan yang terencana dengan baik. Dengan cara memberikan sasaran dan tujuan proyek sekaligus membuat administrasi dan program, supaya dapat diterapkan. Dengan tujuan, untuk memenuhi segala syarat yang ditentukan dalam batasan waktu, termasuk biaya, mutu dan keselamatan kerja. Perencanaan suatu proyek dikerjakan dengan cara melakukan studi kelayakan, rekayasa nilai, perencanaan dalam lingkup manajemen proyek (didalamnya termasuk waktu, biaya, mutu, sumberdaya, keselamatan kerja dan kesehatan, lingkungan, sistem informasi dan resiko).

2.      Penjadwalan
Penjadwalan Manajemen Proyek merupakan penerapan dari perencanaan dengan memberikan pengetahuan tentang jadwal rencana serta kemajuan proyek, dan mencakup semua sumber daya ada, termasuk biaya, peralatan, tenaga kerja, material dan tepat waktu dalam menyelesaikan proyek. Penjadwalan proyek dilakukan dengan mengamati perkembangan proyek dengan bermacam permasalahannya. Proses pengawasan dan memperbarui selalu dikerjakan untuk menghasilkan penjadwalan yang benar, supaya sesuai dengan tujuan proyek. Ada beberapa cara untuk membuat penjadwalan proyek, yaitu Penjadwalan Linear (diagram Vektor), Kurva S (hanumm Curve), Network Planning, Time Barchart dan durasi kerja. Apabila terjadi kesalahan dan penyimpangan terhadap awal rencana, maka dilakukan tindakan koreksi dan evaluasi terhadap proyek, supaya tetap berjalan pada dijalur yang benar.

COCOMO (CONSTRUCTIVE COST MODEL)

COCOMO pertama kali diterbitkan pada tahun 1981 Barry Boehm W. 's Book ekonomi Software engineering sebagai model untuk memperkirakan usaha, biaya, dan jadwal untuk proyek-proyek perangkat lunak. Ini menarik pada studi dari 63 proyek di TRW Aerospace mana Barry Boehm adalah Direktur Riset dan Teknologi Perangkat Lunak pada tahun 1981. Penelitian ini memeriksa proyek-proyek ukuran mulai dari 2.000 sampai 100.000 baris kode, dan bahasa pemrograman mulai dari perakitan untuk PL / I. Proyek-proyek ini didasarkan pada model pengembangan perangkat lunak waterfall yang merupakan proses software umum pembangunan di tahun 1981.

Referensi untuk model ini biasanya menyebutnya COCOMO 81. Pada tahun 1997 COCOMO II telah dikembangkan dan akhirnya diterbitkan pada tahun 2000 dalam buku Estimasi Biaya COCOMO II Software dengan COCOMO II. adalah penerus dari COCOMO 81 dan lebih cocok untuk mengestimasi proyek pengembangan perangkat lunak modern. Hal ini memberikan lebih banyak dukungan untuk proses pengembangan perangkat lunak modern, dan basis data proyek diperbarui. Kebutuhan model baru datang sebagai perangkat lunak teknologi pengembangan pindah dari batch processing mainframe dan malam untuk pengembangan desktop, usabilitas kode dan penggunaan komponen software off-the-rak. Artikel ini merujuk pada COCOMO 81.

Constructive Cost Model II (COCOMO ™ II) adalah model yang memungkinkan seseorang untuk memperkirakan biaya, usaha, dan jadwal ketika merencanakan suatu kegiatan pengembangan perangkat lunak baru. COCOMO ™ II adalah perpanjangan utama terbaru ke ™ COCOMO asli (COCOMO ™ 81) model diterbitkan pada tahun 1981. Ini terdiri dari tiga submodels, masing-masing menawarkan satu peningkatan kesetiaan lebih lanjut sepanjang satu adalah dalam perencanaan proyek dan proses desain. Tercantum dalam meningkatkan kesetiaan, submodels ini disebut Komposisi Aplikasi, Desain Awal, dan model Post-arsitektur.

COCOMO adalah sebuah model algoritma estimasi biaya perangkat lunak yang didesain oleh Barry Boehm untuk memperoleh perkiraan dari jumlah orang-bulan yang diperlukan untuk mengembangkan suatu produk perangkat lunak.
Model ini menggunakan rumus regresi dasar, dengan parameter yang berasal dari data historis dan karakteristik proyek proyek saat ini. Satu hasil observasi yang paling penting dalam model ini adalah bahwa motivasi dari tiap orang yang terlibat ditempatkan sebagai titik berat. Hal ini menunjukkan bahwa kepemimpinan dan kerja sama tim merupakan sesuatu yang penting, namun demikian poin pada bagian ini sering diabaikan.
Ada tiga jenis model cocomo, diantaranya ialah:

Senin, 13 Mei 2013

Slide Presentasi Undang-Undang No 19 tentang Hak Cipta

Lanjutan dari postingan sebelumnya mengenai Undang-Undang No 19 tentang Hak Cipta berikut saya sertakan Slide Presentasi Undang-Undang No 19 tentang Hak Cipta yang dapat di lihat dan di download pada link berikut slide

Undang-Undang No 19 Tentang Hak Cipta

1.      PENGERTIAN
Hak cipta adalah hak eksklusif Pencipta atau Pemegang Hak Cipta untuk mengatur penggunaan hasil penuangan gagasan atau informasi tertentu. Pada dasarnya, hak cipta merupakan "hak untuk menyalin suatu ciptaan". Hak cipta dapat juga memungkinkan pemegang hak tersebut untuk membatasi penggandaan tidak sah atas suatu ciptaan. Pada umumnya pula, hak cipta memiliki masa berlaku tertentu yang terbatas.
Hak cipta berlaku pada berbagai jenis karya seni atau karya cipta atau "ciptaan". Ciptaan tersebut dapat mencakup puisi, drama, serta karya tulis lainnya, film, karya-karya koreografis (tari, balet, dan sebagainya), komposisi musik, rekaman suara, lukisan, gambar, patung, foto, perangkat lunak komputer, siaran radio dan televisi, dan (dalam yurisdiksi tertentu) desain industri.
Hak cipta merupakan salah satu jenis hak kekayaan intelektual, namun hak cipta berbeda secara mencolok dari hak kekayaan intelektual lainnya (seperti paten, yang memberikan hak monopoli atas penggunaan invensi), karena hak cipta bukan merupakan hak monopoli untuk melakukan sesuatu, melainkan hak untuk mencegah orang lain yang melakukannya.

BAB II
LINGKUP HAK CIPTA
Pasal 2

(1)   Hak cipta merupakan hak eksklusif bagi pencipta atau pemegang hak cipta untuk mengumumkan atau memperbanyak cipnyataannya, yang timbul secara otomatis setelah suatu ciptaan dilahirkan tanpa mengurangi pembatasan menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Aspek Bisnis di Bidang Teknologi Informasi

Aspek bisnis di bidang IT memiliki beberapa materi yang sangat penting diantaranya prosedur pendirian badan usaha IT, Pakta Integritas, dan draft kontak kerja IT.

Prosedur Pendirian Badan Usaha IT
Terdapat beberapa prosedur peraturan perizinan, yaitu :
1. Tahapan pengurusan izin pendirian
Bagi perusahaan skala besar hal ini menjadi prinsip yang tidak boleh dihilangkan demi kemajuan dan pengakuan atas perusahaan yang bersangkutan. Hasil akhir pada tahapan ini adalah sebuah izin prinsip yang dikenal dengan Letter of Intent yang dapat berupa izin sementara, izin tetap hinga izin perluasan. Untuk beerapa jenis perusahaan misalnya, sole distributor dari sebuah merek dagang, Letter of Intent akan memberi turunan berupa Letter of Appointment sebagai bentuk surat perjanjian keagenan yang merupakan izin perluasan jika perusahaan ini memberi kesempatan pada perusahaan lain untuk mendistribusikan barang yang diproduksi. Berikut ini adalah dokumen yang diperlukan, sebagai berikut :
• Tanda Daftar Perusahaan (TDP).
• Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).
• Bukti diri


Selain itu terdapat beberapa Izin perusahaan lainnya yang harus dipenuhi :
• Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP), diperoleh melalui Dep. Perdagangan
• Surat Izin Usaha Industri (SIUI), diperoleh melalui Dep. Perindustrian.
• Izin Domisili
• Izin Gangguan.
• Izin Mendirikan Bangunan (IMB)
• Izin dari Departemen Teknis

2. Tahapan pengesahan menjadi badan hukum
Tidak semua badan usaha mesti ber badan hukum. Akan tetapi setiap usaha yang memang dimaksudkan untuk ekspansi atau berkembang menjadi berskala besar maka hal yang harus dilakukan untuk mendapatkan izin atas kegiatan yang dilakukannya tidak boleh mengabaikan hukum yang berlaku. Izin yang mengikat suatu bentuk usaha tertentu di Indonesia memang terdapat lebih dari satu macam. Adapun pengakuan badan hukum bisa didasarkan pada Kitab Undang-Undang Hukum Dagang (KUHD), hingga Undang-Undang Penanaman Modal Asing ( UU PMA ).

3. Tahapan penggolongan menurut bidang yang dijalani
Badan usaha dikelompokkan kedalam berbagai jenis berdasarkan jenis bidang kegiatan yang dijalani. Berkaitan dengan bidang tersebut, maka setiap pengurusan izin disesuaikan dengan departemen yang membawahinya seperti kehutanan, pertambangan, perdagangan, pertanian dsb.

4. Tahapan mendapatkan pengakuan, pengesahan dan izin dari departemen lain yang terkait
Departemen tertentu yang berhubungan langsung dengan jenis kegiatan badan usaha akan mengeluarkan izin. Namun diluar itu, badan usaha juga harus mendapatkan izin dari departemen lain yang pada nantinya akan bersinggungan dengan operasional badan usaha misalnya Departemen Perdagangan mengeluarkan izin pendirian industri pembuatan obat berupa SIUP. Maka sebgai kelanjutannya, kegiatan ini harus mendapatkan sertifikasi juga dari BP POM, Izin Gangguan atau HO dari Dinas Perizinan, Izin Reklame.

Kamis, 25 April 2013

19 tanda kematian yang khusnul khotimah

Pertama: Mereka yang dapat mengucapkan syahadah menjelang kematian sebagaimana ditunjukkan dalam banyak hadis sahih, antaranya Rasulullah SAW bersabda yang bermaksud: “Barang siapa yang ucapan terakhirnya ‘Laa ilaaha illallah’, maka dia masuk syurga.” (Hadis Hasan)

Ke-2: Kematian yang disertai dengan basahnya kening dengan keringat atau peluh berdasarkan hadis Buraidah bin Hushaib r.a: Dari Buraidah bin Khusaib RA bahawa ketika dia berada di Khurasan sedang membesuk seorang sahabatnya yang sakit dia mendapatinya sudah meninggal tiba-tiba keningnya berkeringat maka dia berkata: “Allahu Akbar!, aku mendengar Rasulullah SAW bersabda yang bermaksud: “Kematian seorang mukmin disertai keringat di keningnya.” (Hadis Sahih)

Ke-3: Mereka yang (baik-baik dan soleh) meninggal dunia pada malam Jumaat atau siangnya berdasarkan sabda Rasulullah SAW: “Tidaklah seorang Muslim yang meninggal pada hari Jumaat atau malam Jumaat melainkan Allah melindunginya daripada seksa kubur.”

Ke-4: Meninggal dalam keadaan syahid di medan perang sebagaimana ertinya: “Dan janganlah sekali-kali kamu mengira bahawa orang-orang yang terbunuh di jalan Allah mati, tetapi mereka hidup diberi rezeki di sisi Tuhan mereka. Mereka bergembira dengan kurnia yang diberikan Allah kepada mereka dan memberi khabar gembira kepada orang yang belum mengikuti mereka di belakang janganlah mereka takut dan sedih. Mereka memberi khabar gembira dengan kenikmatan dari Allah dan kurniaNya dan bahawa Allah tidak mensia-siakan balasan bagi orang-orang beriman.” (QS Ali Imran:169-171)

Rasulullah SAW juga pernah bersabda: “Orang yang syahid mendapatkan enam perkara: Diampuni dosanya sejak titisan darahnya yang pertama; diperlihatkan tempatnya dalam syurga; dijauhkan dari seksa kubur; diberi keamanan dari goncangan yang dahsyat di hari kiamat; dipakaikan mahkota keimanan; dinikahkan dengan bidadari syurga; diizinkan memberi syafaat bagi tujuh puluh anggota keluarganya.”

Senin, 22 April 2013

Membuat Curiculum Vitae (CV) menggunakan HTML+CSS

Curriculum Vitae merupakan gambaran mengenai si pembuat CV.. berikut codingan membuat cv menggunakan html
index.html
 <head>  
 <style>  
 body{  
 background-color:#BFBFBF;  
 font-family:verdana,Lucida, Tahoma,Century gothic, sans-serif;  
 font-size: 13px;  
 }  
 .rai {  
 background-color: #C3C4C4;  
 width: 370px;  
 padding: 9px 35px 35px 35px;  
 border-radius: 11px;  
 margin: auto;  
 margin-top:180px;  
 border: 1px solid #EEE;  
 -moz-box-shadow: 0px 0px 25px black;  
 -webkit-box-shadow: 0px 0px 25px;  
 }  
 .ribbon {  
 margin-top: -17px;  
 width: 38px;  
 float: right;  
 text-align: center;  
 padding: 10px 0;  
 }  
 table{  
 font-size: 12px;  
 }  
 tr {  
 vertical-align: top;  
 }  
 </style>  
 </head>  
 <body>  
 <div class='rai'>  
 <div class='ribbon'><img src='gunadarma.png' style='width:36px'></div>  
 <h3 style="border-bottom: 3px solid rgb(130, 130, 130);">IDENTITAS DIRI</h3>  
 <img src="image.jpg" style="width: 60px;float: right;margin-right: 14px;"/>  
 <div>  
 <table>  
 <tr><td>Nama         </td><td>:</td><td style="width: 56%;">Raipeza</td></tr>  
 <tr><td>Jenis kelamin     </td><td>:</td><td>Laki-laki</td></tr>  
 <tr><td>Kewarganegaraan        </td><td>:</td><td>Indonesia</td></tr>  
 <tr><td>Alamat        </td><td>:</td><td>Jl.Margonda Raya<br/> Depok</td></tr>  
 <tr><td>E-mail        </td><td>:</td><td>raipeza24@gmail.com</td></tr>  
 </tr>  
 </table>  
 <a href='tentang.html' title='Halaman Berikutnya'><img src='panah_next.png' style="width: 31px;float: right;"></a>  
 </div>  
 </div>  
 </div>  
 </body>  
 <!--RAIPEZA 4KA01 2013-->  

Senin, 08 April 2013

Membuat Curiculum Vitae (CV) menggunakan HTML

Curriculum Vitae merupakan gambaran mengenai si pembuat CV.. berikut codingan membuat cv menggunakan html
index.html
 <head>  
 <style>  
 body{  
 background-color:#BFBFBF;  
 font-family:verdana,Lucida, Tahoma,Century gothic, sans-serif;  
 font-size: 13px;  
 }  
 .rai {  
 background-color: #C3C4C4;  
 width: 370px;  
 padding: 9px 35px 35px 35px;  
 border-radius: 11px;  
 margin: auto;  
 margin-top:180px;  
 border: 1px solid #EEE;  
 -moz-box-shadow: 0px 0px 25px black;  
 -webkit-box-shadow: 0px 0px 25px;  
 }  
 .ribbon {  
 margin-top: -17px;  
 width: 38px;  
 float: right;  
 text-align: center;  
 padding: 10px 0;  
 }  
 table{  
 font-size: 12px;  
 }  
 tr {  
 vertical-align: top;  
 }  
 </style>  
 </head>  
 <body>  
 <div class='rai'>  
 <div class='ribbon'><img src='gunadarma.png' style='width:36px'></div>  
 <h3 style="border-bottom: 3px solid rgb(130, 130, 130);">IDENTITAS DIRI</h3>  
 <img src="image.jpg" style="width: 60px;float: right;margin-right: 14px;"/>  
 <div>  
 <table>  
 <tr><td>Nama         </td><td>:</td><td style="width: 56%;">Raipeza</td></tr>  
 <tr><td>Jenis kelamin     </td><td>:</td><td>Laki-laki</td></tr>  
 <tr><td>Kewarganegaraan        </td><td>:</td><td>Indonesia</td></tr>  
 <tr><td>Alamat        </td><td>:</td><td>Jl.Margonda Raya<br/> Depok</td></tr>  
 <tr><td>E-mail        </td><td>:</td><td>raipeza24@gmail.com</td></tr>  
 </tr>  
 </table>  
 <a href='tentang.html' title='Halaman Berikutnya'><img src='panah_next.png' style="width: 31px;float: right;"></a>  
 </div>  
 </div>  
 </div>  
 </body>  
 <!--RAIPEZA 4KA01 2013-->